LUBUKLINGGAU, MSN = H SN Prana Putra Sohe, Anggota DPR RI Fraksi PKB dengan berapi-api memastikan masyarakat Lubuklinggau untuk memilih Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel nomor urut 3 H Mawardi Yahya dan Hj Anita Noeringhati (Matahati), serta Calon Walikota dan Wakil Walikota Lubuklinggau nomor urut 1 H Rodi Wijaya dan Imam Senen (R01S).
Pilihan Pilkada kali ini harus selaras antara Pilgub dan Pilwako. Keselarasan ini, untuk mengoptimalisasi pembangunan dari kabupaten/kota dengan provinsi, dan sebaliknya perhatian penuh provinsi untik kabupaten/kota”, ujar Anggota DPR RI Fraksi PKB dihadapan H Syahrial Oesman, H Ridho Yahya dan tim pemenangan saat kampanye di Gedung Olahraga Taman Olahraga Megang (TOM), Kota Lubuklinggau, Jumat siang (25/10/2024).
“R01S harus tegak lurus bersama Matahati. Pak Mawardi dan R01S ini tidak beda jauh berpengalaman”, kata Nanan yang merupakan juru kampanye ini.
Dikatakan, seandainya Mawardi jadi Guhernur dan R01S jadi walikota Lubuklinggau, maka pembangunan di Sumatera Selatan terkhusus di Lubuklinggau akan optimal, tentunya ini akan menjadi perhatian Pak Presiden Prabowo.
Dikisahkannya, pembangunan di Sumsel masa Syahrial Oesman dan Pak Alex Noerdin sangat nyata. Dua mentor ini akan menjadikan Pak Mawardi solid arah pembangunannya,” kata Nanan panggilan akrabnya.
Ditempat yang sama, Syahrial Oesman mengaku, hanya dengan Pak Mawardi Sumsel akan semakin jaya.
“Aku yakin Mawardi dan Anita serta Rodi dan Imam Senen yang paling cocok untuk memimpin daerah ini. Alhamdulillah dengan dukungan masyarakat mimpi kita bisa terwujud. Klop duet Matahati dan R01S,” ujarnya.
Pasangan Calon Gubernur 03 H Mawardi Yahya dan Hj Anita Noeringhati (Matahati), kepada pendukung, relawan dan partai pengusung menginginkan ada kekuatan besar bagi wilayah Silampari untuk sama-sama berjuang dan menang dalam Pilkada.
“Rakyat Kota Lubuklinggau menginginkan kembalinya sekolah gratis dan berobat gratis dengan menjadikan Mawardi Gubernur. Dan menjadikan Sumselbar pemekaran menjadi provinsi baru dan Lubuklinggau menjadi ibukotanya, harus Mawardi gubernurnya dan Rodi Wijaya walikotanya,” katanya.
Ditambahkan Hj Anita Noeringhati, perempuan harus diberikan porsi dan kesempatan untuk bekerja dan berusaha, Insyaa Allah Matahati memimpin Sumsel dan ROIS memimpin Lubuklinggau. Jika Matahati terpilih, kami akan membuat infrastruktur merata diseluruh Sumsel.
“Kedekatan Mawardi dan Prabowo sangat dekat, semua kebijakan akan optimal di Sumsel. Untuk itu tanggal 27 November nanti jangan bergeser lagi, Nomor 3 untuk Sumsel dan nomor 1 untuk Lubuklinggau”, harapnya.
Dirinya menyarankan jangan tegiur dengan janji manis. Yakinlah, dibawah Rodi Wijaya Lubuklinggau lebih maju lagi,” tegasnya.
Sementara itu, Calon Wali Kota Lubuklinggau, Rodi Wijaya menyatakan, apa yang disampaikan oleh tetua dan petinggi Sumsel ini benar adanya. Bahwa, suatu pembangunan akan nyata dan optimal, adalah keselarasan pemimpin daerah itu sendiri. Kita ingin membuktikan bahwa Lubuklinggau menjadi lumbung Matahati, dan suara R01S adalah suara Matahati.
“Kita ingin 80 persen untuk R01S dan Matahati. Punya gubernur dan wakil gubernur yang memperhatikan Lubuklinggau. Dan harus diyakini bahwa R01S dan Matahati akan disupport penuh oleh Presiden Prabowo,” kata Rodi Wijaya dihadapan ribuan massa pendukung. (*)
