MUSI RAWAS, MSN – Sejumlah warga Rt.05, Kelurahan Talang Ubi, Kecamatan Megang Sakti, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, mengeluhkan limbah gudang getah karet yang mencemari air sumur mereka. Sabtu, (12/3/2022)
Salah seorang warga, S, mengungkapkan bahwa akibat adanya gudang getah karet tersebut air sumur miliknya kini tidak bisa digunakan, karena air limbah bak penampungan getah karet itu meresap ke tanah dan alhasil masuk ke dalam sumur kami.
“Lihat saja mas, airnya saja sudah berwarna hitam dan bau, jadi tidak mungkin kami mandi minum dan memasak dengan air ini”, ungkapnya.
Sementara itu, pemilik gudang getah karet, Swandi, saat di konfirmasi melalui via telpon membenarkan hal tersebut. Menurutnya saat ini sudah ada warga yang datang menemuinya dan mengeluhkan pencemaran air sumur mereka.
“Memang iya, sudah ada warga yang datang pada saya, tapi memang dasarnya disini dataran rendah dan air sumurnya memang seperti itu”, dalihnya.
Dikatakan, ada juga yang menurutnya tidak masuk akal, karena ada beberapa warga yang mengadu kepada dirinya mengenai air limbah gudang miliknya masuk ke persawahan warga, sementara menurut hal itu tidak tidak ada.
Dikatakan, mengenai surat izin, dirinya datang langsung ke perizinan, namun hingga sekarang entah kenapa pihak dinas terkait tidak melakukan survei.
“Kalau itu masalahnya saya tidak tahu pak, karena sejak gudang saya buka sekitar 2-3 tahun ini tidak ada survei”, pungkasnya. (Meychel)