LUBUKLINGGAU, MSN – Kurangnya armada dan kondisi truk pengangkut sampah yang sudah sangat tua masih menjadi problem yang terjadi di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, sampai saat ini.
Rully Wijaya, Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Sampah dan Ruang Terbuka Hijau Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Kota Lubuklinggau mengungkapkan, sampai saat ini hanya ada 12 truk sampah yang beroperasi. Mengingat produksi sampah masyarakat Kota Lubuklinggau per harinya yang mencapai 122,7 ton, dengan armada yang hanya segitu dirasa sangat kurang.
“12 truk itu usianya sudah tua semua, mungkin ada yang sudah hampir 20 tahunan, ibaratnya sama saja seperti kita memaksa orang tua memikul beban berat”, kata Rully Wijaya, saat di wawancarai di ruang kerjanya, Selsa (28/9/2021).
Dikatakan, untuk mensiasati kekurangan armada, maka sistem pengambilan sampah dilakukan dua rit, pagi dan siang sehingga dapat mengcover semua sampah-sampah yang ada.
“Mudah-mudahan kedepan ada penambahan armada truk sampah, agar dapat mengganti truk-truk yang memang sudah tua dan bisa mengcover seluruh sampah yang ada”, harapnya. (Meychel)