MUSIRAWAS, MSN – Corona atau covid-19 bukan aib memalukan. Pasien atau keluarga yang terpapar virus tersebut jangan dikucilkan. Beri mereka semangat, sudah banyak PDP yang sembuh.
Demikian disampaikan juru bicara gugus tugas penanganan covid-19 Kabupaten Musirawas, Sumatera Selatan, dr Hj Mipta Hulummi, saat menggelar jumpa pers di Kantor Bupati, Minggu (26/4/2020).
Dikatakan, berdasarkan informasi dari gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Sumatera Selatan, terdapat satu kasus terkonfirmasi positif Covid-19 yang merupakan kasus 01 Musi Rawas, perempuan berusia 30 tahun, berdomisili dalam wilayah Kecamatan Purwodadi.
“Saat ini ada satu warga Musi Rawas, hasil rapid tes dan swab positif covid-19. Hingga saat ini kondisinya baik baik saja, sehat seperti Orang Tanpa Gejala (OTG)”, terangnya.
Ia menjelaskan, kondisinya sehat dan sedang melakukan isolasi mandiri yang diawasi oleh tim medis.
Menurut Mipta Hulummi, saat ini ada 2 orang PDP, yaitu PDP 01, (usia 2 bulan) asal Kecamatan Muara Kelingi yang dirawat di RS Sobirin, sejak tanggal 16 april lalu dengan hasil rapid test reaktif Covid-19 dan menunggu konfirmasi hasil PCR swab nasofaring.
Selanjutnya, PDP 02, Perempuan (61 th) Kecamatan Selangit dirawat di RS dr. Sobirin pada tanggal 25/4/2020 dan meninggal dunia pada hari ini (26/4/2020), hasil rapid test negatif dan menunggu konfirmasi hasil PCR swab nasofaring.
“PDP 02 yang meninggal dunia ini, walaupun hasil Rapid testnya negatif, proses pemakamannya dilakukan sesuai dengan protokol Covid-19”,ujarnya.
Dikatakan, Gugus Tugas Covid-19 Pemkab Musi Rawas telah melakukan upaya tracking terhadap orang yang pernah kontak dan diminta untuk isolasi mandiri.
drg Hj Mipta Hulummi yang juga Kepala Dinas Kesehatan Musi Rawas itu meminta semua pihak, khususnya keluarga, kenalan dan tetangga mendukung dan turut mendoakan
saudara-saudara yang menjalani karantina.
“Jangan sampai mereka dikucilkan. Mereka butuh dukungan moral. Jika mereka sukses menjalani karantina sampai selesai, berarti pengorbanan mereka dan keluarga tidak sia-sia, dan biaya yang dikeluarkan pemerintah bermanfaat”, ujarnya.
Ia menjelaskan, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Musi Rawas telah melakukan secara maksimal upaya pencegahan dan pengendalian penyebaran Covid-19 dalam wilayah Musi Rawas dan sekitarnya dengan melibatkan seluruh komponen pemerintah dan masyarakat.
“Kita terus berupaya membendung dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Berbagai usaha telah dilakukan”, ujarnya.
Selain itu, demikian Mipta Hulummi, pelacakan pada semua orang yang memiliki kontak erat dengan pasien 01 dan 02 sudah dilakukan. Khusus untuk pasien 01, kontak eratnya sudah dilakukan rapid test.
Mpita Hulummi menghimbau masyarakat jangan panik dan tetap waspada, selalu menjaga jarak, selalu menjaga pola hidup bersih dan sehat, usahakan untuk tidak keluar rumah, sering mencuci tangan memakai sabun dan air mengalir. Jika keluar rumah, pakailah masker. (icha)