MUSI RAWAS, MSN – Pemerintah Desa Sukamerindu, Kecamatan STL Ulu Terawas, Kabupaten Musi Rawas, berharap akses jalan menuju lahan perkebunan cabai dibangun Jalan Usaha Tani (JUT)
“Kita sudah mengajukan profosal pada pemerintah agar akses jalan menuju lahan perkebunan cabai ini dibangun jalan setapak,” terang Kepala Desa (kades) Ariyanto kepada MSN, Sabtu (22/2/2020).
Jika jalan usaha tani menuju lokasi lahan perkebunan cabai di Bukit Taman nantinya dibangun jalan usaha tani, maka bisa memperkecil biaya transportasi dan memperlancar masyarakat untuk mengeluarkan hasil panen untuk dijual.
Dikatakan, saat musim panen satu hamparan lahan perkebunan di desanya bisa menghasilkan sekitar 9 ton cabai. Hasilnya bisa dipasarkan ke Kota Lubuklinggau, bahkan sampai lintas provinsi, seperti Provinsi Jambi, Bengkulu dan Sumatera Barat.
“Sekitar 80 persen masyarakat Kampung Baru, Dusun 5, Desa Sukamerindu ini menjadi petani cabai,” terangnya.
Diceritakannya, awalnya lahan perkebunan cabai di desanya itu adalah lahan bergambut. Namun pada tahun 2016, lahan itu dikelola masyarakat menjadi lahan perkebunan cabai dan holtikultura. Dalam satu tahunnya, lahan perkebunan bisa dua kali musim tanam.
“Alhamdulillah lahan yang dikelolah masyarakat ini sudah bisa menghasilkan,” ujar Ariyanto sambil memandang lahan perkebunan cabai. (Amsul/M Icha MH)