LUBUKLINGGAU, MSN – Bangunan Gorong-gorong yang gunakan masyarakat sebagai akses jalan penghubung antara Marga Bakti ke Muara Cabang, Kecamatan Lubuklinggau Utara 1, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan, sudah ada yang rusak dan ambruk, Kamis (19/12/2019).
Ambruknya gorong-gorong tersebut diduga tidak ada pengikat semen sebagai bahan penguat dari bangunan tersebut. Beberapa bagian dari gorong-gorong, terlihat sudah terlepas dan condong kebawah. Tanah dipinggiran bangunan pun ikut amblas dan terkikis air yang mengalir.
Salah seorang warga, Heru, menjelaskan, bahwa bangunan tersebut mulai dari awal dibangun, memang gorong-gorongnya hanya diletakkan dibawah dan hanya ada dua baris gorong-gorong.
“Itukan air sungai yang mengalir dari bukit, tentu debit nya besar, tidak seperti siring. Jika hanya ada dua baris gorong-gorong seperti itu, ya mana sanggup menahan arus air, apalagi saat hujan turun,” ujarnya.
Akibat dari ambruknya gorong-gorong tersebut, akhirnya masyarakat membuat jembatan sementara dengan menggunakan potongan kayu kelapa, untuk akses jalan penghubung. Bangunan tersebut kini terkesan dibiarkan tanpa ada perbaikan dari pihak terkait. (Meychel)